Ticker

6/recent/ticker-posts

Cara Mengatasi Laptop Lemot Tanpa Install Ulang




Laptop sangat membantu pekerjaan kita, bagaimana jika laptop kita lemot sehingga menggangu produktivitas pengguna. Apapun yang terjadi anda harus bisa mengatasi masalah tersebut tanpa harus membeli laptop baru, anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk biaya service. 

Laptop atau PC yang digunakan setiap hari performanya pasti akan menurun sehingga menyebabkan laptop lemot, apalagi jika sedang dikejar deadline. Bahkan beberapa di antara anda mungkin juga pernah mengalami laptop baru lemot padahal baru membelibelum lama.

Kali ini kami akan memberikan tips bagaimana memperbaiki laptop yang lemot.
1. Terlalu banyak program software yang berjalan di background
Program aplikasi yang terinstall di laptop biasanya akan selalu berjalan di balik layar istilahnya background meskipun program tersebut kita tutup. Cara paling gambang untuk melihatnya dengan menggunakan Task Manager silahkan di lihat pada app history, jika program tersebut sudah tidak diperlukan sebaiknya anda uninstall.

2. Usia hardisk sudah tua
Hardisk merupakan komponen untuk menyimpan data, jika kita menggunakan hardisk type disk piringan maka motor penggerak di dalamnya juga akan berpengaruh karena faktor usia dalam proses pembacaan data. 

3. Upgrade RAM
Kapasitas RAM yang terlalu kecil menyebabkan kinerja laptop juga menurun, fungsi RAM adalah membantu pembacaan data dari hardisk yang nantinya di kirim ke cache memory pada processor, Jika kapasitas RAM kecil maka data yang tersimpan pun akan sedikit dan sulit mengimbangi kecepatan pemrosesan processor. 

4. Menjalankan terlalu banyak sofware aplikasi dalam satu waktu
Menjalakan aplikasi yang berat seperti eiting video, pengolahan grafis membutuhkan pemakaian RAM yang banyak, sebaiknya jika menggunakan sofware aplikasi secara bergantian.

5. Hardisk Penuh
Kapasitas Hardisk yang penuh dengan data maupun software aplikasi menyebabkan laptop menjadi lemot. Pada komputer yang menggunakan OS (Windows maupun Mac) membutuhkan kapasitas tersendiri untuk temporary files, swap, fragmentation, dan lain sebagainya. Untuk mengatasi hal tersebut anda bisa menghapus cache history file atau memindah file penting ke hardisk eksternal.

6. Cek Virus dan Spyware
Virus, spyware dan malware tidak hanya berbahaya untuk keamanan tapi juga bisa membuat kinerja laptop kalian menjadi lemot. Instal aplikasi antivirus yang terpercaya atau gunakan Windows Defender yang sudah terpasang untuk mengecek jika laptop kalian terkena virus dan melindunginya setiap saat.

7. Antivirus terlalu aktif. 
Meskipun software anti virus sangat ampuh menghilangkan virus pada komputer, antivirus biasanya berjalan di background tentu akan memperlambat kinerja harddisk sekaligus laptop, biasanya melakukan proses scaning secaraotomatis. Jarang melakukan update sistem operasi, untuk pengguna Windows maupun MacOS, menyebabkan bug pada sistem operasi tidak diketahui sehingga akan menyebabkan laptop lambat.

8. Aplikasi Start-Up
Saat start-up laptop menjadi lambat dan memakan waktu hingga 2-3 menit ditambah dengan masalah loading time yang terlalu lama, bisa dipastikan penyebab utama dari masalah tersebut adalah banyaknya aplikasi yang berjalan saat proses start-up. Solusinya anda harus mengurang sofware yang berjalan saat start-up,  dengan mengetikkan msconfig pada kolom pencarian search di start menu kemudian pilih tab start-up selanjutnya non aktifkan beberapa program start-up.

9. Bersihkan Bagian Dalam Laptop
Debu halus yang banyak menumpuk di dalam laptop juga mempengaruhi kinerja laptop, sirkulasi udara menjadi tidak maksimal dan proses pendinginan menjadi terganggu. Selalu menjaga kebersihan laptop baik di luar maupun di dalam, dengan rutin membersihkannya. Bagian yang perlu dibersihkan seperti fan beserta sirkulasi udara, bila perlu menambahkan thermal paste pada bagian processornya. 

10. Kebanyakan Membuka Tab Browser
Saat menjelajah internet menggunakan browser, anda membuka banyak sekali tab untuk melihat informasi yang menarik. Kebiasaan seperti ini akan memakan banyak RAM apalagi website memiliki fitur auto refresh.

Itulah bebrapa tips yang bisa digunakan untuk mengatasi laptop yang lemot, untuk memperpanjang umur laptop sebaiknya jika tidak di pergunakan segera matikan jangan biarkan laptop resume dalam kondisi mati. Cabut charger selesai digunakan jangan biarkan tertancap ke laptop, demikianlah informasi yang bisa saya sampaikan semoga berguna.

Posting Komentar

0 Komentar