Perkembangan jaringan komputer yang semakin luas dan terhubungnya antar host yang ada di jaringan komputer seperti internet akan lebih mudah setiap host yang ada di jaringan di berikan sebuah penamaan domain. Sistem penamaan domain ini dekenal dengan istilah DNS, dengan di berikan sebuah nama maka akan lebih mudah bagi manusia untuk mengingat dalam menghubungi host yang ingin di akses.
Misalnya kita mau membuka halaman google.com nama google lebih mudah di ingat dari pada mengingat sebuah alamat IP google misalnya 216.58.216.110. Sistem ini juga berlaku ke semua nama domain yang sudah terdaftar di jaringan internet.
Domain Name System atau sering di sebut dengan DNS, yaitu sebuah sistem yang menyimpan semua informasi data dari domain atau hostname dalam sebuah jaringan dengan adanya DNS domain bisa terjemahkan ke alamat IP.
Berikut ini langkah konfigurasi DNS Server di debian 9
1. Konfigurasi IP address
pico /etc/network/interfaces
2. Restart network
/etc/init.d/networking restart
3. Install bind9
apt-get install bind9
4. Konfigurasi file named.conf
pico /etc/bind/named.conf
5. Copy file db.local menjadi db.ujicoba.com
cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.ujicoba.com
hasil dari file yang di copy tadi silahkan di edit
pico /etc/bind/db.ujicoba.com
6. 5. Copy file db.127 menjadi db.192
cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/db.192
hasil dari file yang di copy tadi silahkan di edit
pico /etc/bind/db.192
7. konfigurasi file /etc/resolv.conf
pico /etc/resolv.conf
8. Restart bind9
/etc/init.d/bind9 restart
9. cek dengan perintah dig ujicoba.com dengan hasil seperti di bawah ini
10. cek dengan perintah nslookup ujicoba.com dengan hasil seperti di bawah ini
Demikianlah konfigurasi DNS Server menggunakan bind9 pada debian 9, semoga tutorial ini bermanfaat bagi anda, selamat mencoba.
0 Komentar